Ulasan Implementasi Kur 2013 bag.1


Pada Kurikulum 2013 sebagaimana di ungkapkan pada Permendikbud No 81A tahun 2013 terdapat beberapa hal yang perlu menjadi pusat perhatian diantaranya
1. Beban Belajar
    Sistem Paket : pembelajaran meliputi Tatap muka (TM), penugasan terstruktur (PT) dan kegiataan
    mandiri (KM)
    Sistem SKS  : Beban belajar 1 sks terdiri dari 1 jam TM, 1 jam PT dan 1 jam KM.

    Dengan dicontohkannya pembelajaran Problem based learning, Project Based Learning dan 
    Discovery Learning sebagai icon pada kurikulum 2013 maka manakala pembelajaran masih klasikal
    akan sulit memperoleh konsistensinya.

2. Proporsi penggunaan waktu
    Sistem paket : PT dan KM memiliki proporsi 0-60% sehingga sisanya 0-40 digunakan untuk TM. Ada
    filosofi tersembunyi dari klausul ini, yaitu PT dan TM di letakan di depan dan mengambil proporsi yang
    lebih besar berarti untuk lebih mengentalkan lagi pembelajaran konstruktifis.
    Sistem SKS: 1 SKS= 45 menit TM dan 25 menit untuk PT dan KM
3. Prakerin SMK
    Equivalensi masih menggunakan 1 jam TM ~2 jam Praktik di sekolah ~4 jam prakerin di DUDI
4. Beban Belajar tambahan, sehingga jumlah jam/ minggu bisa > 48 jam, dan segala konsekuensiya
    ditanggung sekolah ybs.Untuk sekolah yang dua shift akan sulit sekali melaksanakan kurikulum 2013
    sehubungan jumlah jam belajar/minggu yang besar.
5. Pada kalender pendidikan dinyatakan jumlah jam efektif tiapa minggu antara 34-38 jam/ minggu
    sementara di pada struktur kurikulum SMK sudah dinyatakan 48 jam perminggu suatu yang perlu
    dibicarakan lebih lanjut.
6. Mekanisme penyusunan Kurikulum
    a. Prumusan visi dan misi (Tujuan sekolah tidak dinyatakan secara ekspliisit)
    b. Penyiapan dan penyusunan draft
    c. Review dan Revisi
    d. Finalisasi
    e. Pemantapan dan penilain
    f. Pengesahan
7. Prinsip : Keimanan dan ketakwaan, Kompetensi di masa depan dst...tidak terlalu berbeda dengan
    sebelumnya

MUATAN LOKAL
Isu yang sensitif beredar terkait dengan muatan lokal seperti hilangnya Bahasa Daerah dan kewirausahaan terjawab pada pedoman ini. Ringkasnya pada lampiran 2 pedoman implementasi Kur 2013 ini muatan lokal bisa berupa:.
a. Seni dan Budaya termasuk Bahasa Daerah
b. Keterampilan
c. Bahasa Inggris
d. Kewirausahaan
Langkah pelaksanaan Mulok
a. Bisa berupa mata pelajaran (2 jam/minggu) atau terpadu dengan pengembangan diri seperti
    ekstrakurikuler
b. Bisa 1 semester, 1 tahun atau 3 tahun tergantung analisis kebutuhan
c. Dalam penentuan jenis mulok agar memperhatikan potensi real daerah, guru dan sarana serta minat siswa



No comments :